Sabtu lalu Ken ribut ingin menonton Minions.
Karena libur sekolah dia tak kemana-mana, maka kami meluluskan keinginan sederhananya.
Agar ada kejutan, saat akan menonton Minions, saya sengaja tidak membaca sinopsis, hanya mencuri dengar obrolan teman kalau ada dua kata Bahasa Indonesia di film segala usia ini, yaitu "kemari" dan "terimakasih".
Jujur, saya tertarik menonton film ini karena sang sutradara sekaligus pengisi suaranya saya "kenal" kehidupan masa kecil hingga remajanya, yaitu Pierre-Louis Padang Coffin.
Saya adalah pengagum karya -karya NH Dini (Ibu dari Piere). Semua buku NH Dini sudah saya baca, termasuk buku dengan kisah Pierre di dalamnya.
Maka begitu film dimulai, sayapun pasang telinga lebar-lebar dengan berdebar-debar.
Eng..ing eng...Lebih dari sejam yang saya dengar hanyalah bahasa campur-campur dari Spanyol, Italia, Inggris, dan Yunani
Karena tidak ada subtitle, maka untuk memahami bahasa campuran si mahluk kuning terang itu saya gunakan ilmu kira-kira saja. Sungguh saya tidak menangkap ada kata "kemari". Mungkin kata itu muncul ketika saya sibuk meredam tawa Ken yang hampir tak berhenti tergelak sepanjang film di putar.
Sayapun makin penasaran. Jangan-jangan saya melewatkan pula kata "terimakasih".
Gawat!
Dan ketika film mendekati akhir, dimana 3 Minions (Kevin, Stuart, Bob) mendapat penghargaan karena berhasil mengembalikan mahkota (yang dicuri penjahat nomor satu di dunia) ke tangan Ratu Inggris Elizabeth, Bob yang polos memeluk ratu dan mengucapkan kata..."terimakasih"
Horeeeee....mak jleb....jleb..
Tanpa sadar, diantara gelak tawa, saya menangis haru. Rasanya banggaaaa sekali mendengar satu kalimat ini.
Hanya satu kata..tapi akan di dengar di seluruh penjuru dunia.
Terimakasih Padang.
Panjenengan gawe awaku bangga dadi wong Indonesia.
Matursuwun...
Catatan :
Pierre-Louis Padang Coffin adalah anak dari pasangan Diplomat Perancis (Yves Coffin) dengan penulis Indonesia Nh. Dini. Pasangan ini bercerai. Pierre-Louis Padang Coffin memilih menetap di Perancis. Sedangkan Nh Dini kembali ke Indonesia.
No comments:
Post a Comment