Dimasa kuliah, saya memiliki teman yang sangat polos. Namanya Sandra. Saking polosnya, kadang saya berpikir bagaimana ia bisa bertahan di dunia yang keras dan kejam ini?
Tapi kemudian Sandra membuat kejutan, dengan mengambil langkah berani luar biasa yang membuat ia masuk televisi nasional !
Begini ceritanya :
Jelang ujian semester, mendadak Sandra menghilang. Sebagai sahabat terdekat, kamipun dipanggil dosen untuk dimintai keterangan. Rupanya orang tua Sandra menghubungi pihak kampus dan memberi kabar jika teman polos kami itu hilang.
Waduhhh...beragam bayangan buruk bermunculan. Apa yang terjadi dengan Sandra? Apakah diculik? Kabur dengan pacar? Ah..setahu.kami Sandra belum punya pacar.
Segera kami bahu membahu mencari kesana kemari.
Hasilnya...nihil.
Akhirnya kami memutuskan meminta bantuan radio dan acara televisi kriminal untuk membantu menyiarkan kehilangan ini.
Maka kamipun menyiapkan data diri Sandra plus fotonya, kemudian mendatangi stasiun televisi swasta dibilangan Gatot Subroto ( saat ini sudah pindah ke Senayan City).
Bertemulah kami dengan produser programnya. Alamakkkk..ternyata harus antri, karena banyak pula laporan kehilangan yang sudah masuk ke mereka, sehingga berita Sandra hilang tidaklah bisa tayang segera.
Lalu kamipun memohon-mohon....meminta kabar Sandra hilang di dahulukan.
Rupanya produser iba, foto polos Sandra muncul di televisi sehari kemudian di segmen orang hilang. Kamipun senang bukan kepalang dan berharap kabar baik segera datang.
Ternyata...berhasillll..berhasilll..berhasil.
Ada laporan keberadaan Sandra dari salah satu suster di gereja di Liwa Lampung.....
Ampunnnn..jauhnya.
Dan kisah bagaimana Si polos Sandra bisa sampai di Liwa membuat mulut saya ternganga.
Ternyata dia naik bus sampai Tanjung Priok, lalu menumpang truk menyeberang kapal. Setelah sampai Bakauheni iapun kembali menumpang dari satu truk ke truk yang lain.
Apa jadinya jika dia menumpang di truk yang salah...yang berisi orang jahat?
Lalu bagaimana ia tidur? Ia tidur digereja atau menumpang di asrama suster. Maka tiap hari teruslah ia berpindah dari satu tempat ke tempat lain..dari satu gereja ke gereja lain hingga ke Liwa.
Amazing..amazing..manusia sepolos Sandra bisa memiliki keberanian yang saya sendiri belum tentu bisa miliki.
Lalu apa sebenarnya penyebab Sandra kabur? Di jodohkan? Bukan. Putus cinta? Bukaan
Ternyata oh ternyata...karena ia cemburu. Ia cemburu karena kedua orang tuanya mengadopsi bayi laki-laki.
Rupanya belasan tahun menjadi anak tunggal, Sandra khawatir, adik tirinya akan merampas kasih sayang yang selama ini ia nikmati sendiri.
Olala....ternyata..cemburulah yang membawa Sandra ke Liwa.
No comments:
Post a Comment