Friday 31 July 2020

Jambret Ganteng

Punya pengalaman kena jambret? Saya pernah, April 2020. 
Kejadiannya tak jauh dari gerbang kantor tempat saya bekerja,Pulo Gadung, Jakarta Timur. Saat itu, Minggu, saya pulang sekitar pukul 15.30 WIB ,berjalan kaki ke arah jalan raya dengan seorang teman. Kami sedang asyik ngobrol ketika tiba-tiba seorang pemuda datang dari arah belakang  lalu merampas ponsel yang saya pegang.
 
Dan dua detik saya terpakuuuuuu, bagaikan melihat gebetan. Kemudian saya hanya bisa memandangi dua pelaku berboncengan kabur dengan sepeda motor.
 
Pelaku memilih waktu yang sangat tepat. Saat itu jalanan sepi. Taksi dan ojek online yang biasanya mangkal pun tak ada. Tapi sasaran pelaku tak tepat. Ponsel yang dia rampas itu ponsel rusak. Sudah tidak bisa menerima panggilan masuk dan juga layar telah retak penyok di sana sini. Saya jamin setelah melihat kondisi ponselnya,pelaku akan sedih. Hahahahah. 
 
Jambretnya itu nekat juga loh. Ia tidak mengenakan pelindung wajah apapun. Tak berhelm, bertopi apalagi bermasker. Anaknya masih muda, tampang anak kuliahan, bersih, rapi, ganteng bahkan mirip artis sinetron, mengenakan tas selempang kecil dan celana pendek dengan jaket yang keren. Kasihan ya emak anak ini,punya anak ganteng tapi hatinya tidak ganteng.
 
Dan dari rekaman CCTV kantor, pas merampas ponselnya tak terlihat terhalang pohon, hanya terlihat dua pelaku datang berboncengan motor dari arah belakang kami, lalu seorang pelaku turun, diam-diam mengikuti kami dari belakang ..selanjutnya ... terlihat ia berlari ke arah depan kami dan langsung tancap gas dengan motor merah tanpa plat.
 
Lalu bagaimana rasanya dijambret? Kaget, sedih dan takut. Bukan nilai barangnya, tapi isi di dalamnya. Ada foto-foto anak-anak saya. Tapi pada akhirnya harus ikhlas ya. Agar tidak jadi beban. 

Dan kalau dipikir-pikir, tak hanya saya kasihan dengan diri saya sendiri, tapi saya juga kasihan pada jambretnya, karena itu ponsel dijual Rp100 ribu pun belum tentu laku.
 
Pesan saya pada itu jambret.... coba kalau mau menjambret liat-liat dulu korbannnya baik-baik, kira-kira mampu beli ponsel mahal apa enggak. Kecuali mungkin pas menjambret saya situ sedang latihan ya..buat nambah jam terbang...
Ya kan?