Ketika kelas 2 SMP saya diam-diam jatuh cinta dengan Ketua OSIS ( hahah..setipe banget yah dengan sinetron-sinetron ABG di televisi ). Dan dimana-mana, yang namanya Ketua OSIS, pasti banyak yang menyukai. Saingannya banyak, mereka lebih pintar, lebih kaya juga lebih cantik dari saya. Karena itulah saya lebih memilih memujanya dalam hati saja.
.
Untuk mengalahkan dia di posisi satu tidaklah mungkin, karena saya lemah di matematika. Sementara Si Ketua yang saya kagumi ini jago disemua mata pelajaran.
Untuk mengalahkan dia di posisi satu tidaklah mungkin, karena saya lemah di matematika. Sementara Si Ketua yang saya kagumi ini jago disemua mata pelajaran.
Wah..ketika nama saya dan dia dipanggil berurutan, serasa melayanglah jiwa dan raga. Jantung saya berdetak keras. Bukan karena grogi dilihat oleh ratusan pasang mata, bukan karena predikat rangkingnya, tapi..karena saya begitu dekat dengan Sang Ketua.
Tiba-tiba, dia yang berada cukup jauh dari tempat duduk saya, mendekat, dan berkata pada saya :
"Ada pesan dari Pak Bambang (Guru BP kami), kamulah yang paling disukai teman-teman di kelas ini. Jadi jika nanti ada teman yang berselisih, kamu diharapkan membantu menyelesaikan"
No comments:
Post a Comment