Tiongkok sejak dulu terkenal dengan niaga sutera..termashur dengan Jalur Sutera-nya. Nah..beruntung saya bisa menyaksikan langsung proses pembuatan si kain premium, dari awal hingga hasil akhir.
Tian Hou Silk, toko sutera ini letaknya ada di jantung kota Sanghai. Begitu masuk kami disambut oleh petugas yang sangat fasih berbahasa Indonesia. Ia menerangkan bagaimana tahap si ulat menjadi sutra mulai dari larva hingga menjadi kepongpong. Semua di display dalam tabung-tabung berukuran sedang.
Lalu kita di giring ke area pemintalan, hingga akhirnya berujung pada toko pakaian sutera yang bikin hati saya terluka (karena tak mampu membelinya)...hahahaha
Saya hanya mondar mandir kagum, dan sesekali memberi masukan pada teman yang akan membeli.
Siapapun tahu sutera mahal, meski ada yang lumayan miring (tidak 100 persen sutera tapi dicampur dengan bahan kain lain, misal katun atau polyster). Tapi mahalnya sutera memang masuk akal, karena prosesnya yang rumit dan teksturnya yang superrrr nyaman. Hangat dipakai di kala dingin, dan sejuk di badan ketika panas. Sangat cocok untuk suhu di Tiongkok yang ekstreem (panas luar biasa di musim panas dan dingin luar biasa di musim dingin)
Siapapun tahu sutera mahal, meski ada yang lumayan miring (tidak 100 persen sutera tapi dicampur dengan bahan kain lain, misal katun atau polyster). Tapi mahalnya sutera memang masuk akal, karena prosesnya yang rumit dan teksturnya yang superrrr nyaman. Hangat dipakai di kala dingin, dan sejuk di badan ketika panas. Sangat cocok untuk suhu di Tiongkok yang ekstreem (panas luar biasa di musim panas dan dingin luar biasa di musim dingin)
Ya Sutralah....tak mampu beli ya..nikmati saja indahnya...yukkkkk mariiiiii...
No comments:
Post a Comment